Tempat - Tempat Wisata Di Kebumen  

    Dikota Kebumen merupakan gudangnya tempat - tempat wisata yang beraneka macam pilihan.Banyak tempat ang menyediakan berbagai macam wisata alam dan berbagai bentuk permainan anak-anak,pokoknya sangat menarik untuk di kunjungi dengan biaya yang murah dan dapat di jangkau dari golongan menengah kebawah.

Dalam pembangunan tempat wisata pemerintah sangat menomorsatukan bidang wisata,banyak daerah yang tempatnya sulit di jangkau (pegunungan dll) tetapi memiliki potensi yang sangat tinggi untuk di jadikan tempat wisata di daerah Kebumen.

.....,,,,,,,,,Yuks kita simak apa saja tempat - tempat wisata yang ada di kebumen. Pastinya tertarik dung.Lo yang belum tahu pasti kalian langsung tertarik,,heheh,,,,,,,,,,    

1.  Waduk Wadaslintang         Waduk ini bukan sembarang waduk,daerah ini selain sebagai tempat wisata juga di gunakan sebagai tempat :         a.Pembangkit Listrik Tenaga Air             bPerikanan   (banyak orang - orang disana yang membut tempat - tempat penampungan ikan         c Mencegah banjir, dan lain- lain Waduk Wadaslintang berada dikecamatan Wadaslintang berbatasan dengan Kecamatan Prembun Kab, Kebumen.Dapat dilihat pemandangannya yang eksotis , airnya yang biru memancar dan dikelilingi oleh pepohonan yang ada disekitarnya nampak pula  pegunungan yang memukau pandangan.

2.Pantai Bocor       Pantai didaerah ini cukup teduh karena pantai ini dikelilingi oleh pohon berduri,sengat matahari tidak terlalu panas dan ombak yang sangat bersahabat. Banyak penduduk sekitar yang bermata pencarian sebagai nelayan dan juga pedagang. Orang disana mempercayai tradisi dari nenek moyang. ,,,,,,,,,,Aku dan teman saya sering ke pantai ini,selain sejuk dan teduh pantainya juga dekat dengan rumah saya,hanya setengah jam dari rumah dengan naik motor.Pantai ini merupakan pantai yang sering di kunjungi para awak muda baik anak sekolah maupun mahasiswa,. ...  

3. Pantai Ambal         Wah,,,Pantai ini yang sering di sebut juga pantai selatan,yang kebanyakan orang bilang sebagai tempat berpenghuninya "Nyi Blorong Kidul",,,Anda boleh percaya atau tidak semua bebas berpendapat. Yang pastinya harus percaya sama Sang Pencipta uke,,,, Pantai ini kelihatan panas tetapi ombaknya lumayan besar,jalan menuju ke pantainya masih alami alias ("Berpasir"). Hari-hari biasa pantai ini sangat sepi,seperti pantai tak berpenghuni,tetapi pada hari lebaran seperti kerumunan orang-orang yang membludak pokoknya luar biasa ramenya. 

    4. Pantai Suwuk        Kebumen memang gudangnya pantai,itu anggapan yang benar,karena sebagian besar Kebumen memang biangnya pantai. Pantai Suwuk memang unik,kenapa???? karena di sebelah lautnya terdapat pegunungan yang sangat indah,dan memukau mata yang melihatnya,pinggiran pantai terdapat pepohonan yang sangat rindang buat berteduh dan menikmati duniawi dengan pemandangan yang indah. 

  5. Benteng Vanderwijck

hhttp://i195.photobucket.com/albums/z116/bozhart/a60775d4.jpg

Mudah dicapai dari pusat Kota Gombong. Benteng ini kadang dihubungkan dengan nama FRANS DAVID COCHIUS (1787 - 1876), seorang Jenderal yang bertugas di daerah barat Bagelen yang namanya diabadikan menjadi Benteng GENERAAL COCHIUS.   Selanjutnya Benteng pertahanan ini digunakan untuk sekolah militer. Setelah direnovasi menjadi tempat wisata, area ini dilengkapi dengan taman, kolam renang dan arena permainan anak-anak.        6. Gua Jatijajar

Ahttp://3.bp.blogspot.com/_D5TxtsY69D0/S_sS0c6g6XI

Gua Jatijajar merupakan salah satu objek primadona di Kabupaten Kebumen. Gua ini membentang sepanjang +/- 250 meter dengan lebar rata-rata 25 meter dengan ketinggian 15 meter, sehingga memudahkan bagi pengunjung untuk memasukinya. Didalam gua ini masih terdapat sungai bawah yang masih aktif . Didalam gua ini telah dipasang berbagai lampu warna-warni yang akan menambah kesan tersendiri saat menikmatinya. Tidak hanya instalasi penerangan, didalam gua ini juga telah diisi dengan berbagai patung seukuran manusia yang menceritakan kisah Raden Kamandaka atau yang lebih dikenal dengan kisah Lutung Kasarung. Patung-patung ini berwarna putih bersih dan diletakkan berkelompok-kelompok pada berbagai sudut gua mewakili suatu fragmen cerita. Sayangnya tidak adanya brosur yang lengkap pada objek ini mengakibatkan pengunjung yang tidak mengetahui cerita Lutung Kasarung, kurang bisa menikmati atau mengerti tentang fragmen apa yang sedang diceritakan oleh patung-patung tersebut.